Kamis, 09 April 2009

Dalam Renungan Kesendirian

Waktu tak ada yang abadi

seiring nafas dan langkah berpacu mengejar mimpi

terik dan panas matahari diatas kepala

membakar tubuh bersimbah peluh

asa bagai daun-daun menari ditiup angin

menggoda, bergelora dalam tatapan liar manusia



sejenak kubersandar di dinding sebongkah batu besar

diantara rumput hijau setinggi lutut beralaskan tanah kering berpasir bercampur debu

aroma alam mengusik hati dan kubertanya

"ya Allah.. sungguh indah alam yang kunikmati

dan mengapa aku sendirian berada disini?

rasa sunyi bukan milikku saja

juga milik semua insan yang hidup dimuka bumi

berapa lama lagi ku dapat bertahan?

mengapa tak kutemukan cinta abadi didada manusia?"



sungguh indah dunia yang tercipta

ketika hadirMU mensucikan jiwa siapa saja yang kagum atas keagunganMU?

dan siapakah diriMU dan dimanakah KAU berada yang selalu kucari dan kurindukan cintaNYA

dan tak harus ketemukan KAU disini

dulu aku pernah mengunci hati untuk dekat denganMU

tak ikhlas atas suratan takdir yang terpatri

mengapa hati ini membeku?

disaat cinta terlukis dikanvas kreasiMU?

berapa lama lagi aku bisa bertahan?

sisa umurku belumlah pasti

dan sampai kapan ini membelenggu

seolah memanjakanku dalam keheningan dan kebisuan hati tanpa perduli Engkaulah pemilik alam semesta ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

villa aman D'sini sentul bogor The real account of Villa Aman D'sini sentul city desa bojong koneng kabupaten bogor con...